Kaktus

Asal tanaman kaktus adalah Amerika terutama di kawasan Mexico, Texas, Arizona (AS), Argentina, Bolivia, Peru dan Brazil.

Hal –hal yang perlu dipersiapkan :

* Peralatan : Pisau tajam, sarung tangan, karet gelang, dan garden sprayer
* Bahan : alkohol 70% untuk mensterilkan pisau. Batang bawah (understeam) dalam pot, dan induk batang atas (entres) yang beranak/tunas banyak, larutan fungisida pencegah busuk batang

SYARAT TUMBUH

Syarat tumbuh tanaman kaktus antara lain : berada pada ketinggian 1200 mdpl, suhu udara berkisar antara 160-340C. Untuk perkecambahan biji (benih), membutuhkan suhu antara 260-350C. Khusus untuk kaktus hibrida hasil penempelan, dapat tumbuh di daerah pegunungan bersuhu 160-240C. Dapat pula hidup di dataran rendah bersuhu panas, tetapi menyebabkan warna batang cenderung kusam. Kelembaban udara (rH) berkisar antara 30%-90%. Curah hujan rendah, 60 mm/bulan. Intensitas penyinaran 50-80%.

PERBANYAKAN TANAMAN

Tanaman kaktus dapat diperbanyak dengan menggunakan dua cara, antara lain :

1. Perbanyakan Generatif

Kaktus dapat diperbanyak dengan menggunakan biji yang telah diseleksi terlebih dahulu.

2. Perbanyakan Vegetatif

Perbanyakan vegetatif kaktus dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:

a. Stek batang atau cabang

Perbanyakan ini bertujuan untuk memproduksi batang bawah.

b. Anakan

Jenis kaktus yang dapat diperbanyak dengan cara ini adalah kaktus yang berukuran bulat dan pendek.

c. Penyambungan (Grafting,Enting)

Prinsip penyambungan adalah menggabungkan dua jenis kaktus untuk memperoleh tanaman baru yang berkualitas baik dan memiliki harga jual yang tinggi.

Adapun metode penyambungan yang dilakukan antara lain:

- Metode sambung rata (Flat Grafting)

- Metode sambungan celah atau belah (Split Garafting)

- Metode sambungan serong (Side Grafting)

MEMPERBANYAK KAKTUS DENGAN CARA GRAFTING

* Menyiapkan media tanam dan pot
* Mengisi pot dengan media tanam dan menempatkan pot
* Memilih induk batang bawah (understeam)
* Menanam batang bawah
* Memilih induk batang atas (entres)
* Memotong bahan batang atas dari induknya www.erik_kaktus.indonetwork.co.id
* Menempelkan batang atas pada batang bawah

TEMPAT TANAM

Tempat yang digunakan untuk tanaman adalah pot. Pot yang digunakan antara lain terbuat dari : tanah liat, plastik, semen, keramik, kaca dan lain-lain.

MEDIA TANAM

Media tanam yang dapat digunakan untuk tanaman kaktus dapat dikombinasikan dengan bahan-bahan yang tersedia

* tanah porous
* pupuk organik/kompos matang
* pasir kasar, pasir kali,
* batu kapur bubuk
* potongan pakis
* arang kayu bubuk

(misal, pasir sungai bersih, humus tua, pupuk kandang/kompos matang, dengan perbandingan 2 : 1 : ½ ).

Media tanam alternatif yang dapat digunakan, antara lain :

a. Pupuk kandang

b. Sekam padi

c. Pasir

PENANAMAN

Penanaman kaktus dimaksudkan untuk memindah tanamkan bibit kaktus dari persemaian atau dari pot kecil ke pot besar untuk tujuan pemeliharaan secara permanen.

PEMELIHARAAN

Pemeliharaan tanaman meliputi :

1. Penempatan pot tanaman

2. Penyiraman

3. Pemupukan

4. Sanitasi dan Repotting

HAMA

Hama yang sering yang sering menyerang tanaman kaktus adalah :

1. Kutu sisik (Pseudococcus s.)

2. Kutu batok (Aspidiotus sp.)

3.Kutu wol (Dactylopius tomentosus).

Hama tersebut dapat dikendalikan dengan menggunakan insektisida dengan dosis yang disesuaikan dengan ketentuan Good Agribisnis Practises (GAP).

BUDIDAYA KAKTUS DAN SEKULEN

Cactus dan Sekulent adalah tanaman yang menyimpan air / makanan di dalam tubuhnya (akar,daun atau batang) karena itu tanaman ini dapat bertahan hidup walau tidak disiram berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan.

Jenis Kaktus dan Sekulen yang banyak ditemui di Pedagang Tanaman Hias

A. Hal - hal yang perlu dilakukan dalam budidaya kaktus dan sekulen adalah sebagai berikut :

1. Membersihkan / memotong semua akar-akar halusnya
2. Menanam dalam pot dengan media khusus untuk kaktus dan sekulent
3. Meletakkan pot di tempat teduh selama dua minggu tanpa disiram
4. Setelah terlihat ada pertumbuhan, lakukan penyiraman ulang satu minggu sekali setelah media tanam benar-benar kering dan letakkan di tempat yang langsung terkena matahari penuh, kecuali untuk beberapa jenis sekulen yang tidak menghendaki sinar matahari penuh
5. Lakukan penggantian media tanam setelah + 3 atau 4 bulan

B. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bertanam kaktus dan sekulen diantaranya:

1. Memiliki sebuah green house (rumah atap plastik sederhana) yang mutlak diperlukan
2. Membeli kaktus dan sekulen dalam jumlah kecil, jika belum berpengalaman memilikinya
3. Setelah berpengalaman dan mengetahui cara perawatannya, dapat melakukan penambahan jumlah maupun jenis sesuai keinginan.
4. Mengoleksi beberapa jenis cactus dan sekulent tanaman, seperti jenis yang berduri indah, berduri galak, dan berbulu halus atau warna merah , kuning maupun berbentuk bulat, panjang dan sebagainya

Karena tanaman ini dapat menyimpan air dalam tubuhnya, maka tidak perlu sering disiram atau dipupuk, pada dasarnya lebih baik kering daripada dalam kondisi basah. Lakukan penyiraman apabila benar - benar yakin seluruh media tanam dalam pot kering, jika permukaan media kering belum tentu media di bawahnya juga kering, maka siramlah 3 - 4 hari kemudian. Perlu diingat bahwa pot yang lebih besar interval siramnya lebih lama dibandingkan dengan pot yang lebih kecil. Di daerah rendah interval penyiraman akan lebih pendek diabndingkan di dataran tinggi. Untuk pot yang berukuran kecil penyiramannya dilakukan 3 - 4 kali dalm seminggu , untuk pot yang berukuran besar dilakukan 1 – 2 minggu sekali dalam kondisi kemarau.

Pemupukan dapat dilakukan satu bulan sekali , dengan pnyemprotan atau penyiraman pada media tanamnya. Gunakan pupuk dengan kandungan nitrogen tinggi pada kaktus dan sekulent yang masih kecil/muda, dan kandungan phospor tinggi untuk tanaman dewasa

Salah satu contoh Tanaman Kaktus yang dijual di kios bunga

Pergantian media tanam dapat dilakukan setelah tanaman terlihat benar-benar kebesaran dalam pot lama atau terlihat pot kekecilan. Jika kondisi tanaman terlihat dalam keadaan tumbuh prima, maka media tanam tidak perlu dibuang, tambahan media baru cukup di seputar media lama saja dalam pot yang ukurannya lebih besar.

Jika tanaman berada dalam kondisi tidak terlihat ada pertumbuhan, dapat dilakukan hal-hal sebagai berikut : Bongkar tanaman tersebut dengan cara membuang semua akarnya dan simpan di tempat teduh, namun harus tetap tersinari matahari selama dua minggu, setelah itu lakukan penanaman ulang dengan pot dan media baru, simpanlah di tempat teduh selama 1 - 2 minggu baru disiram.

Media tanaman dapat dibuat sendiri, tetapi tidak ada komposisi standar yang harus kita ikuti yang tepat dengan dengan kondisi lingkungan dimana kita berada. Secara umum komponen utama terdiri dari pasir kali (pasir beton yang agak kasar), agar bersih dari kotoran atau debu sebaiknya harus dicuci dahulu, kemudian dapat ditambahkan pupuk kandang yang sudah matang / tua / lama, humus gunakan batu kapur dan terakhir taburlkan insektisida untuk mengendalikan semut, belalang dan ulat.

Cara pemberian media tanam, sediakan dan campurkan Satu ember pasir kali / beton,dua ember pupuk kandang, satu ember humus dan Insektisida / obat tanaman biologis dan kapur (obat Delvastar atau EM - 4). Penggunaan media tanam ini minimal tiap satu bulan tanpa Delvastar / EM - 4. Humus dapat dibuat secara fermentasi dengan EM - 4, dengan cara membasahi tepung ikan / darah yang sudah dicampur dengan EM - 4 dan campurkan dengan komponen - komponen bahan humus lainnya.

Pencegahan serta pemberantasan hama dan penyakit, penanganannya seperti tanaman lain, dilakukan sedini mungkin bila terlihat gejala serangan, sulit memberantasnya apabila pengendaliannya terlambat. Tempat terlalu teduh akan mengakibatkan tanaman cepat terserang penyakit dan bakteri, hal ini dapat dilakukan pencegahan dengan penyem-protan insektisida atau dengan membersikan plastik atap green house.

Kaktus yang berduri indah ini banyak dikoleksi

Jika terjadi kebusukan pada tanaman dan belum begitu parah dapat dilakukan hal-hal berikut bongkar tanaman, bersihkan bagian-bagian yang busuk, olehkan fungisida dan bakterisida, kemudian keringkan selama satu minggu di tempat yang teduh dan tersinari matahari. Bila sudah kering dapat dilakukan penanaman kembali dengan media tanam baru, letakkan di tempat teduh dan tersinari matahari selama 1 - 2 minggu sebelum disiram.


Perbanyakan kaktus dan sekulent dapat dilakukan secara generatif (biji) maupun vegetatif (daun / akar / anakan, batang / stek), Untuk memperbanyak tanaman secara generatif gunakan media pasir dan humus yang dipaparkan di atas baki plastik , tebarkan biji diatas media tanam yang sudah dibasahi air, kemudian tutupi biji tersebut dengan sedikit pasir / humus, kemudian tutupi bakinya dengan kaca / plastik sehingga biji tumbuh, bila sudah besar baru dibuka. Perbanyakan secara vegetatif dapat dilakukan dengan car memetik daun anakan tanaman untuk jenis sekulent tertentu atau dengan stek / batang, keringkan stekan tersebut di tempat teduh selama 1 - 2 minggu sebelum ditanam pada medida tanam atau dederan.


Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "
Kaktus
"

Anonim mengatakan...

saya baru aja dihadiahi kaktus 10 biji sama mama saya. mungkin karena harganya murah dan mungil2 jadi dibeli sebanyak itu. tapi karena saya baru dalam hal tanam menanam jadi saya kurang tau perawatan seperti apa yang harus saya lakukan untuk kaktus "baru"

jadi pertanyaan saya adalah :
1. apakah kaktus perlu dipindah ke pot baru setelah beberapa hari disimpan dirumah?

2. bagaimana mengukur volume air yang diperlukan untuk kaktus dan bagaimana mengukur kekeringan tanah karena tanah yang permukaannya kering blum tentu dalamnya kering. ada yang bilang sampai air menetes dari lubang pengeluaran air, ada yang bilang asal lembab saja....saya jadi bingung...

3. kaktus saya letakkan ditempat yang tekena banyak sinar matahari...bisa sampai 12 jam terkena sinar, apakah perlu dikurangi dan diberi tempat yang lebih teduh?berapa jam sinar matahari yang diperlukan kaktus?

4. kaktus saya ada satu yang terkena semut. menurut kabar bisa diberi furadan, apakah belum terlambat dan apakah yang lain juga memerlukan perawatan yang sama?

mohon penjelasannya lebih lanjut.
e-mail saya yrestiwi@yahoo.com

Posting Komentar

Ayo Berbudaya Komentar yang Positif